Wikipedia

Hasil penelusuran

Kamis, 19 Januari 2017

Jenis-jenis Protokol Jaringan

Bermacam jenis protokol jaringan tersedia, kesemuanya itu mempunyai tingkatan kemampuan yang berbeda-beda. Mungkin beberapa jenis protokol jaringan di bawah ini sudah sering anda lihat pada situs-situs internet dan anda ketahui sebelumnya :

  • IP (Internet Protocol)

    Protokol IP mentransmisikan paket data dari node (titik sambungan) satu ke node lainnya untuk dapat membentuk jaringan yang luas. Yang mana jenis protokol ini menggunakan sistem penomoran/alamat IP (IP address) yang berbeda pada setiap perangkat, sehingga memungkinkan terhubung dengan begitu banyak perangkat, namun setiap perangkat tetap memiliki identitas alamat yang berbeda. Dalam protokol IP juga terdapat beberapa lapisan komponen penting, di antaranya : lapisan aplikasi, lapisan antar-host, lapisan internet work dan lapisan antarmuka jaringan. Kelebihan pada jenis Protokol IP adalah dapat mengoneksikan perangkat-perangkat meskipun dengan sistem yang berbeda.

  • Transmission Control Protocol (TCP)

    TCP adalah protokol yang diimplementasikan dalam bentuk software pada perangkat (hardware) untuk melakukan fungsi komunikasi data antar aplikasi. Koneksi TCP Client dibangun atas dasar penyediaan layanan server untuk saling menukar file atau melakukan pengiriman data. Apabila koneksi server dapat terbangun dengan baik, maka data dipastikan sampai dengan baik, namun apabila ada kesalahan koneksi di server, layanan pengiriman data-pun akan terputus. Pada lapisan model OSI biasanya TCP ditempatkan di lapisan ke-4. Letak TCP berada pada salah satu layer transport, fungsinya melancarkan komunikasi setiap perangkat. Protokol TCP sebagai media penyampaian data dari protokol pada satu layer, ke protokol di layer yang berbeda. Cara kerjanya, membagi serta mengoreksi suatu data sesuai besaran paket, tujuannya agar data terkirim dengan baik. TCP dilengkapi dengan nomor seri sebagai penanda untuk verifikasi.

  • User Datagram Protocol (UDP)

    UDP adalah protokol yang berada pada lapisan layer transport, mendukung suatu komunikasi yang bersifat unreliable (tidak andal), dan mempunyai karakteristik connectionless (tak berbasis koneksi). Protokol UDP berkaitan dengan pengiriman datagram (paket individu) dari client ke server atau server ke client. Proses pengolahan data tidak serumit TCP. Data berupa datagram yang dikirimkan tidak harus melakukan call setup, sebab pada UDP paket data tidak menggunakan nomor identifikasi. Untuk itu, pada protokol UDP tidak menjamin kevalidan data terkirim dengan benar, misalnya urutan data salah, atau mungkin ada data yang hilang pada pentransferan dari host pengiriman ke host penerima. Karena bersifat connectionless data yang dikirim bisa cepat sampai ke tujuan. Cara pengiriman data pada protokol UDP bersifat broadcast.

  • Internet Control Message Protocol (ICMP)

    Protokol ICMP digunakan dalam rangka untuk memberitahukan jika adanya permasalahan sistem operasi jaringan pada waktu pengiriman pesan. Dua type pesan yang akan ditampilkan : 1. Jika kesalahan terjadi pada jaringan maka pesan yang akan muncul “ICMP Error Message”. 2. Apabila pengirim paket mengirimkan informasi mengenai suatu hal berkaitan tentang kondisi jaringan , maka pesan yang muncul “ICMP Query Message”. Selain memberikan informasi terhadap gangguan yang terjadi pada server, ICMP juga dapat mengelola setiap pesan yang akan dikirim sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Sabtu, 13 Agustus 2016

DASAR HTML

APAKAH ITU HTML?

HTML adalah kepanjangan dari HyperText Markup Language. HTML merupakan bahasa standar dalam dunia website. Disebut Markup karena terdapat kode yang merupakan perintah bagi browser. Sebagai contoh kode <b> menandai perintah bagi browser untuk mencetak tebal sebuah huruf atau teks. Jadi sebuah file HTML utuh berisi sekumpulan kode yang apabila ditampilkan pada browser dapat membentuk sebuah halaman website. Kode-kode ini selanjutnya disebut dengan TAG.

Standar penulisan HTML diawali dengan <...> dan diakhiri dengan </...>, dimana ... merupakan tag kode HTML. Tag HTML yang paling tinggi adalah <HTML>. Semua kode yang diapit oleh tag HTML akan diencode oleh browser dengan standar encode HTML. Jadi jika kode HTML tidak diletakkan pada tag HTML akan ditampilkan sebagai teks biasa.
Penulisan tag kode HTML tidak membedakan antara huruf besar dan huruf kecil.

Contoh File HTML Sederhana


 <!DOCTYPE html>  
 <html>  
  <head>  
  <title>Belajar HTML</title>  
  </head>  
  <body>  
  <p>Ini adalah contoh paragraf</p>  
  </body>  
 </html>  
Jika kode HTML diatas dijalankan pada browser maka akan menghasilkan tampilan berikut ini:

contoh html

Mengenal Tag-Tag File HTML

Pada contoh file HTML diatas dapat dilihat beberapa tag HTML seperti <html>, <head>, <title>, <body> dan <p>. Dari sekian tag tersebut dilihat bahwa tag <HTML> adalah yang paling luar, lalu dibagi menjadi dua tag besar yaitu <HEAD> dan <BODY>. Baru kemudian didalam tag <HEAD> dan <BODY> terdapat tag tag kecil seperti <TITLE> dan <P>.

Tag <HEAD>

Bagian HEAD berisi informasi yang tidak ditampilkan pada browser, seperti TITLE dan META DATA. TITLE adalah keterangan teks yang ditampilkan pada title window browser. Sedangkan META DATA bisa berisi informasi tentang keyword, character dan name. Selain itu bagian HEAD juga berisi LINK REL terhadap file eksternal yang digunakan oleh file HTML tersebut seperti CSS dan FAVICON.

Tag <BODY>

Bagian BODY merupakan bagian yang akan ditampilkan pada browser. Pada bagian inilah kita mengkreasikan tampilan website agar tampak menarik bagi pembaca. Beberapa tag untuk kreasi tampilan hanya bekerja didalam BODY dan tidak bekerja jika ditaruh pada bagian HEAD.

TUTORIAL HTML